Legislator Murung Raya dukung pengembangan literasi lewat lomba pidato

Puruk Cahu, MN. Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah, Dina Maulidah mengapresiasi Dinas Perpustakaan dan Kearsipan yang menggelar lomba bertutur dan lomba berpidato tingkat SD, SMP, hingga SMA dalam upaya pengembangan literasi.

 

Kegiatan ini merupakan langkah penting dalam menumbuhkan kecintaan anak-anak terhadap dunia literasi, serta mengasah kemampuan menulis, membaca dan menyampaikan gagasan di depan publik, kata Dina saat menghadiri kegiatan yang digelar di gedung DAD di Puruk Cahu, Rabu.27-8-2025.

 

“Ini adalah lomba yang sangat bagus untuk mendorong anak-anak mencintai dunia literasi. Melalui kegiatan ini, mereka belajar tampil berani di depan umum dan mengasah kemampuan yang menjadi fondasi penting untuk masa depan,” ujarnya.

 

Dina menambahkan, lomba semacam ini menjadi wadah penting untuk melahirkan bibit-bibit unggul yang memiliki potensi besar. Dia mendorong agar kegiatan serupa dapat dilaksanakan lebih rutin, bahkan tidak hanya setahun sekali.

 

Selain itu Dina berharap lomba literasi dapat diperluas dengan berbagai kategori, seperti lomba pidato tokoh nasional, membaca puisi, dan kegiatan literasi lainnya. Dia menegaskan komitmen DPRD untuk terus mendukung, baik secara pribadi maupun kelembagaan, melalui penganggaran yang berpihak pada pengembangan literasi.

 

 

Dina mengungkapkan rasa bangganya menerima hadiah lima buku karya penulis lokal Murung Raya berupa novel berjudul Lengkara Senja karya Bebysukma Jaya yang mengisahkan perjuangan tokoh utama dalam memilih antara putus sekolah atau melanjutkan pendidikan.

 

Dina menilai karya tersebut menjadi bukti bahwa anak-anak Murung Raya mampu menghasilkan karya besar meskipun berasal dari daerah kecil. Ia pun menyampaikan rencana pembentukan forum atau komunitas pecinta literasi Kabupaten Murung Raya, sebagai wadah bagi para pegiat literasi untuk berkarya, bertukar ide, dan saling memotivasi.

 

“Kami dari DPRD tentu akan terus mendukung apa yang menjadi kebutuhan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, serta masyarakat, demi terciptanya generasi yang berani dan mencintai literasi,Pungkasnya (Efn)

Bagikan Berita

Berita Selanjutnya